Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan
yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk
memudahkan aliran informasi, materi, atau energi. Istilah ini sering
dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana
suatu model matematika seringkali bisa dibuat. (Wikipedia)
Sistem adalah suatu
kesatuan usaha yang terdiri dari bagian – bagian yang berkaitan satu sama lain
yang berusaha mencapai suatu tujuan dalam suatu lingkungan yang kompleks,
pengertian tersebut yang meliputi kerja sama antara bagian yang interpenden
satu sama lain. Definisi tersebut menunjukan bahwa sistem sebagai gugus dari
elemen – elemen yang saling berinteraksi secara teratur dalam rangka mencapai
tujuan atau subtujuan. (Prabowo dkk,2006)
Sistem juga
merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam
suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti
negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain
seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara dimana
yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.
Kata
"sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam
forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan
pada banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian
yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan
di antara mereka.
Definisi sistem
menurut beberapa tokoh diantaranya :
Murdick dan ross (1993)
mendefinisikan sistem sebagai seperangkat elemen yang digabungkan satu dengn
lainnya untuk suatu tujuan bersama.
Sementara sistem dalam kamus webster’s Unbriged adalah elemen – elemen
yang saling berhubungan dan membentuk satu kesatauan organisasi.
Menurut Scott (1996),
sistem terdiri dari unsure – unsure seperti
masukan (input), pengolahan (processing), serta keluaran (output).
Ciri pokok sistem menurut
Gapspert ada empat yaitu sistem itu beroperasi dalam suatu lingkungan,
terdiri atas unsur – unsur, ditandai dengan saling berhubungan, dan mempunyai
satu fungsi atau tujuan utama.
Sementara Mc. Leod
(1995) mendefinisikan sistem sebagai kelompok elemen – elemen yang terintergrasi dengan maksud yang sama untuk
mencapai suatu tujuan. Sumber daya
mengalir dari elemen output dan untuk menjamin prosesnya berjalan dengan baik
makan dihubungkan dengan mekanisme control.
Suatu sistem dapat diklasifikasi menjadi
seperti berikut :
1.
Sistem abstrak dan sistem fisik
Sistem
abstrak adalah suatu sistem yang berupa pemikiran atau ide 0 ide yang tidak
tampak secara fisik, sedangkan fisik adalah sistem yang ada secara fisik
2.
Sistem alamiah dan sistem bantuan
manusia
Sistem
ini adalah sistem yang terjadi melalui proses alam sedangkan bantuan manusia
adalah sistem yang dirancang oleh manusia.
3.
Sistem tertentu dan sistem tak tertentu
Sistem
tertentu adalah suatu sistem yang operasinya dapat diprediksi secara tepat
sedangkan sistem tak tertentu adalah sistem dengan perilaku ke depan yang tidak
dapat diprediksi.
4.
Sistem tertutup dan sistem terbuka
Sistem
tertutup adalah sistem yang tidak terpengaruh oleh lingkungan luar atau
otomatis, sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan
terpengaruh oleh lingkungan luar.
Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau
kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang dapat
ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan.
Hal ini dapat dicatat sebagai tanda-tanda, atau sebagai sinyal berdasarkan gelombang. Informasi adalah
jenis acara yang mempengaruhi suatu negara dari sistem dinamis. Para konsep memiliki
banyak arti lain dalam konteks yang berbeda. Informasi bisa di katakan sebagai
pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi.
(Wikipedia)
Informasi
adalah hasil proses intelektual seseorang. Proses intelektual adalah
mengolah/memproses stimulus yang masuk kedalam individu melalui panca indera,
kemudian diteruskan ke otak/pusat syaraf untuk diolah/diproses dengan
pengetahuan, pengalaman,selera, dan iman yang dimiliki seseorang.(Wiryanti)
Informasi
merupakan hasil pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang
menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian nyata dan dapat
digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan keputusan (blog sarah).
Menurut
Kusrini & Andri (2007) informasi adalah data yang sudah diolah menjadi
sebuah bentuk yang berate bagi pengguna, yang bermanfaat dalam pengambilan
keputusan saat ini atau mendukung informasi.
Kualitas
informasi memiliki 3 kriteria, yaitu :
1. Akurat
(accurate)
Informasi harus bebas dari kesalahan,
tidak bias ataupun menyesatkan. Akurat berate informasi itu dapat dengan jelas
mencerminkan maksudnya.
2. Tepat
pada waktunya (timeliness)
Informasi yang datang pada penerima
tidak boleh terlambat. Di dalam pengambilan keputusan, informasi datang
terlambat sehingga pengambilan keputusan terlambat dilakuakan, hal itu dapat
berakibat fatal bago perusahan.
3. Relevan
(relevance)
Informasi yang disampaikan harus mempunyai
keterkaitan dengan masalah yang akan dibahas dengan informasi tersebut.
Untuk
menghasilkan informasi yang berkualitas maka dibuatlah sistem informasi didefinisikan
oleh Robert A. latich dan K. Roscoe Bavis sebagai berikut: sistem informasi
adalah sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebuthan pengolahan
transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatn strategi
dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan –
laporan yang diperlukan.
Komponen sistem
informasi terdapat komponen – komponen sebagai berikut :
a.
Perangkat keras (hardware) mencakup
bebagai peranti fisik seperti computer dan printer.
b.
Perangkat lunak (software) atau program
yaitu sekumpulan intruksi yang memukinkan perangkat keras memproses data.
c.
Prosedur yaitu sekumpulan aturan yang
dipakai untuk mewujudkan pemrosesan data dan pembakitan keluaran yang
dikehendaki.
d.
Basis data (database) sekumpulan table,
hubungan dan lain – lain yang berkaitan dengan penyimpanan data.
e.
Jaringan computer dan komunikasi data,
yaitu sistem penghubung yang memukinkan sumber (resources) dipakai secara
bersama atau diakses oleh sejumlah pemakai.
Untuk
memahami pengertian sistem dan informasi, harus dilihat antara data dan
informasi sebagai entitas penting pembentuk sistem informasi . data merupakan
nilai, keadaan atau sifat yang berdiri sendiri lepas dari konteks apapun.
Sementara informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk berati
bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau
mendatang (davis,1995). Mc Leod (1995) mengatakan informasi adalah data yang
telah diproses, atau data yang memiliki arti.
Psikologi
adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dalam hubungan dengan
lingkungannya. Menurut Muhibbin Syah (2001),
psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku terbuka dan
tertutup pada manusia baik selaku individu maupun kelompok, dalam hubungannya
dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka adalah tingkah laku yang bersifat
psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk , berjalan dan lain
sebgainya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berfikir, berkeyakinan,
berperasaan dan lain sebagainya
Menurut
asalnya katanya, psikologi berasal dari bahasa Yunani Kuno: "ψυχή" (Psychē
yang berarti jiwa) dan "-λογία" (-logia yang artinya ilmu)
sehingga secara etimologis, psikologi dapat diartikan dengan ilmu yang
mempelajari tentang jiwa. Sebagai bagian dari ilmu pengetahuan, psikologi
melalui sebuah perjalanan panjang. Bahkan sebelum Wundt mendeklarasikan
laboratoriumnya tahun 1879, yang dipandang sebagai kelahiran psikologi sebagai
ilmu. pandangan tentang manusia dapat ditelusuri jauh ke masa Yunani kuno.
Psikologi sendiri sebenarnya telah dikenal sejak jaman Aristoteles sebagai ilmu
jiwa, yaitu ilmu untuk kekuatan hidup ( levens beginsel). Aristoteles memandang
ilmu jiwa sebagai ilmu yang mempelajari gejala - gejala kehidupan. Jiwa adalah
unsur kehidupan (Anima), karena itu tiap - tiap makhluk hidup mempunyai jiwa
(Wikipedia)
Dari ketiga
pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem, informasi dan psikologi merupakan kesatuan bagian-bagian
yang saling berhubungan yang berada dalam suatu himpunan dari unsur variable – variable yang saling
terorganisasi, saling berintraksi, dan saling bergantung sama lain.
Sumber
:
16.